MUTIARA AIR LAUT DENGAN AIR TAWAR MENENTUKAN KUALITAS
“mutiara air tawar ini di produksi dengan menggunakan kerang yang hidup di air tawar, sedangkan mutiara air laut dihasilkan kerang oleh yang hidup di air laut,”Ternyata, kedua kondisi tersebut mempengaruhi banyak hal seperti ketebalan nacre (lapisan terluar mutiara), lama waktu yang diperlukan untuk menumbuhkan mutiara, dan pemelihaaran kerangnya.
Selain itu, jenis air juga menentukan lustre atau sinar pantulan dari mutiara. Kilauan mutiara yang lebih tinggi menandakan mutiara memiliki kualitas yang baik.
Pada mutiara air laut, nacrenya nampak lebih tebal, bagus, dan memiliki lustre yang kuat.
Sementara itu, mutiara air tawar memiliki nacre yang tipis dan warna yang berbeda pula.
“Warna mutiara air tawar berbeda, dia warnanya agak merah muda, agak peach, dan agak abu-abu,”Padahal, mutiara air laut memiliki warna-warna yang berunsur putih dan keemasan sehingga sangat beragam.
Untuk yang keemasan misalnya, ada warna kuning, champagne, emas, dan emas kuning. Lalu, warna putih dari mutiara air laut di antaranya adalah putih, krem, merah muda, kebiruan, kehijauan, dan perak.
Oleh karena itulah, mutiara air laut pun memiliki harga yang lebih tinggi. Sebab, di samping kualitas yang lebih baik, mutiara air laut membutuhkan proses perawatan kerang yang lebih rumit.
- Dari asal mutiara air laut dihasilkan membutuhkan waktu kurang lebih 4 tahun untuk menghasilkan 1-2 butir mutiara, sedangkan mutiara air tawar hanya butuh waktu 6 bulan, itupun didalam satu kerang dapat menghasilkan 6-15 butir mutiara tawar.
- Faktor kualitas mutiaranya itu sendiri, Ada beberapa karakteristik / ciri khas mutiara laut yang tidak dimiliki mutiara air tawar.
Untuk membedakan mutiara air laut dan air tawar memiliki ciri khas yang tidak dimiliki mutiara air tawar
- Mutiara air laut memliki bentuk beraneka ragam, seperti bentuk bulat, oval, baroq (bentuk tidak beraturan), sedangkan mutiara air tawar yang bentuk bulat itu jarang ada.
- Mutiara air laut sering diperjual belikan dalam keadaan utuh, maksudnya utuh yaitu belum di lubangi, sedangkan mutiara air tawar biasanya kalau beli yang tanpa diikat, biasanya sudah dilubangi (lubang tembus maupun kubang setengah tembus), biasanya dijual dalam bentuk untaian.
 |
| Butiran Mutiara Air Laut Memiliki Ciri Khas Bentuk Bulat Sempurna Dengan Ukuran Bervariasi |
 |
| Ukuran mutiara air laut ini tidak dimiliki oleh mutiara air tawar |
 |
| Mutiara air laut juga memiliki warna asli hitam, mutiara jenis ini biasa dinamakan mutiara laut TAHITI |
Berikut ini contoh mutiara air tawar
 |
| Untaian mutiara air tawar |
 |
| Mutiara air tawar biji jagung |
 |
| Mutiara air tawar bentuk oval |
Selanjutnya jika dilihat dari segi kualitas, perbedaannya mutiara air laut sinar kemilau lapisan mutiaranya lebih keluar dan terkesan alami sedangkan mutiara air tawar kurang keluar sinarnya. Lebih terkesan warna dove, dan terlihat seperti mutiara imitasi.
Perbedaan dari warna : Mutiara air laut tersedia warna Gold, Putih, Hitam, Cokelat, Silver (Abu-abu) dan Hijau, sedangkan mutiara air tawar hampir semua warna ada, karena memang sebagian besar warna warna mutiara air tawar itu ada hasil treatmen (perlakuan) campur tangan manusia, tapi masih dikatakan mutiara asli karena berasal dari kerang-kerang yang hidup di air tawar, hanya saja proses pewarnaaannya tidak alami.
Kemudian perbedaan lainnya adalah dari segi harganya, mutaira air laut dijual dengan hitungan gram, misal dalam 1 butir mutiara air laut beratnya 2 gram, nah harga penjual misalnya Rp.300.000,- per gramnya, jadi perhitungannya : 2 gram x 300.000 = Rp.600.000,- per butirnya. Sedangkan mutiara air tawar dijual dalam bentuk rentengan, adapaun dijual bijian itu dengan kualitas bagus/super.
Selain faktor-faktor diatas yang membedakan harga mutiara laut lebih mahal dari mutiara air tawar adalah adanya faktor kebanggan dan kepuasan tersendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar